Sebuah buku milik salah satu perpustakaan di Republik Irlandia baru dikembalikan setelah 'dipinjam' selama 80 tahun. Buku itu dikembalikan ke perpustakaan Navan,
baru-baru ini oleh peminjam misterius dengan memasukannya ke kotak surat
yang ada di gedung perpustakaan itu, pada akhir pekan.
Menurut data perpustakaan, buku itu
dipinjam pada 1932. Pustakawan Ciaran Mangan memperkirakan denda atas
keterlambatan pengembalian buku itu sebesar 4.160 euro. Jumlah itu dihitung berdasarkan nilai denda yang berlaku pada tahun 1930-an yaitu satu penny per pekan. Tetapi mereka sangat gembira buku itu dapat kembali.
"(Buku) ini telah dipinjam sejak diterbitkan dan dimasukan dalam koleksi dan sistem pada 1932," kata dia. Tetapi mereka mengatakan akan mengajukan tawaran. "Sebagai penganut Kristen yang baik, kami
memutuskan untuk membebaskan denda jika seseorang datang dan mengaku
telah mengembalikan buku tersebut."
Tidak diketahui secara detail siapa yang
meminjam buku tersebut karena sistem komputerisasi di perpustakaan itu
hanya mencatat data sejak 1994. Bagaimanapun, hati nurani seseorang kemungkinan
tergerak karena buku itu yang lama dipinjam itu merupakan majalah
bergambar yang tercatat pada International Eucharistic Congress yang ke
31 di Dublin 1932.
International Eucharistic Congress akan digelar di Dublin pada bulan depan. Buku itu telah menarik banyak perhatian. "Kami percaya (buku) ini dirawat dan kemungkinan
berada di rak bersama dengan (buku) koleksi keluarga, bercampur dengan
tumpukan buku meraka, " kata Mangan. "Kami menyimpannya di rak pajangan karena menarik banyak perhatian." (bbc)
0 comments:
Post a Comment